Ke Bakarung makan ketupat di warung
langganan
tepi jalan sisi kiri arah
Kandangan-Barabai
dalam keremangan syahdu menderma panorama
bagai tabiat kalut bencana menabur
seketika
ada saja yang berbeda dengan kehendak
Igau hasrat membalut rencana membaur
romantika
serta menyudahi kesumat tirani angkuh
kemudi tuntas ruang puja laksana menikam
ambigu
tempat segala aturan membingkai adegan
berseri penuh makna
serpih ingatan memindai segala rasa yang
tabik
rejeki itu bisa datang dari mana saja
Kandangan,
8 September 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar