Kamis, 25 September 2025
Semangat literasi digital terus digelorakan di pelosok Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Pada hari Kamis pagi (25/09/2025), siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 HSS mengikuti praktik.
Yakni praktik pembelajaran Teknologi Informatika dan Komputer (TIK) di Laboratorium Komputer madrasah yang berlokasi di sekitaran RT 3, Desa Angkinang Selatan, Kecamatan Angkinang.
Dipandu oleh guru pembimbing TIK, Bapak H Saiful Rahman, para siswa tampak fokus mengikuti setiap instruksi. Dengan sabar, beliau berkeliling memberikan arahan langsung.
Mulai dari cara menyalakan komputer, mengoperasikan sistem operasi, hingga membuat dokumen sederhana menggunakan aplikasi perkantoran.
“Kami ingin siswa tidak hanya mengenal komputer sebagai alat, tapi memahami fungsinya dalam kehidupan nyata—baik untuk belajar, berkomunikasi, maupun mengembangkan kreativitas,” ujar Bapak H Saiful Rahman.
Antusiasme siswa terlihat jelas dari ekspresi serius dan semangat mereka selama praktik. Salah satunya Azkia Humaira, siswi Kelas VIII, yang mengaku sangat menikmati pelajaran TIK.
“Saya senang bisa belajar langsung pakai komputer. Dulu cuma lihat di HP, sekarang tahu cara bikin tulisan rapi di Word, bahkan bisa buka internet dengan aman. Semoga nanti bisa jadi programmer,” katanya dengan senyum penuh semangat.
Kepala MTsN 3 HSS, Bapak H Obtain Hary Subagyo, menyambut positif antusiasme siswa tersebut. Menurutnya, kegiatan praktik TIK merupakan bagian integral dari Kurikulum Merdeka yang diterapkan madrasah, sekaligus wujud komitmen lembaga dalam mempersiapkan peserta didik menghadapi era digital.
“Di tengah keterbatasan infrastruktur, kami terus berupaya memaksimalkan fasilitas yang ada. Laboratorium Komputer ini mungkin sederhana, tapi bagi kami, ini adalah jendela dunia bagi anak-anak desa,” ungkap Bapak H. Obtain Hary Subagyo.
Saat ini, Laboratorium Komputer MTsN 3 HSS dilengkapi puluhan unit komputer yang digunakan secara bergilir oleh siswa Kelas VII hingga Kelas IX.
Pihak madrasah juga berencana meningkatkan kapasitas jaringan internet, guna mendukung pembelajaran berbasis digital yang lebih optimal.
Di tengah deru kemajuan teknologi, MTsN 3 HSS membuktikan bahwa pendidikan digital bukan monopoli kota besar.
Di balik dinding sederhana sebuah madrasah yang ada di Desa Angkinang Selatan ini, lahir generasi muda yang siap berdaya, berpikir kritis, dan melek teknologi. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar