Rias waktu berseliweran hambur kaur
bajalanan saban Minggu ke tempat indah
rias pualam janji menikam
Sebuah usaha menghargai kesunyian
alur waktu menentu tentu restu
Presiden Jokowi hadiri HGN 2016 di Bogor
indahnya keberagaman di Indonesia
tanpa birokrasi berbelit belit
Membahas kesunyian jiwa yang lara
kupu kupu aneh masuk ke dalam rumah
bila semua bisa saling disangkakan
menampung hasrat dan dinamika
Menepis anggapan lara di hati
nikmatnya begitu melekat sekali
amun jadi urang jangan liwar panyarikan
kada tahu di urang amun kaya itu tarus
Jelma risalah norma yang pasrah
kalau sungguh membuat kau resah
dulu sekali kau tahu akan arahnya
memilih hidup dalam kesendirian
Menyisi itu sudah pasti adanya
terbanglah sejauh kau mampu
bagunting rambut nang sudah panjang
Aku ingin semua berjalan nyata
keringatan terus sepanjang waktu
melaporkan langsung dari tempat kejadian
posting tulisan dan foto saat itu juga
Menikmati hasil kala nyata adanya
agar semua bisa terpuaskan
kau kenang kesan manis masa lalu
musim hujan musim bahuma
lebih memilih yang terbaik dan sempurna
Lantunan manis menghinggap seia sekata
terserah apa yang kau mau
berbagi pengalaman mengikuti Aruh Sastra
Kalsel
kian nyata semua bisa merasa
sambut bulan Maulid dengan riang gembira
bertemu pengagum setia di Pantai Angsana
Sebuah perjalanan manis yang cukup indah
aku datang dengan gejolak semangat
tinggi
untuk terus berkarya demi negeri
antara puisi, catatan harian dan
pengalaman misteri
Kau harus tahu perbedaan mendasar
datang pagi pagi berdua seiring bersua
kalau kau sedang mandi pagi
untuk tandaskan perasaan saling menyisi
terima kasih semua yang berbuat baik
padaku
Nikmat saja perjalanan panjang
melelahkan
berbagi rejeki sepanjang jalan
tebar uang ke setiap ada sumbangan di
jalan raya
Kandangan,
27 November 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar