JUM'AT, 25 OKTOBER 2013
Lidah memang tidak bertulang. Lidah dapat dibelok-belokkan dan
diputar-balikkan. Oleh sebab itu, lidah manusia merupakan benda yang
sangat berfaedah bila dapat dipelihara dengan baik. Sebaliknya , dapat
menjadi benda yang sangat berbahaya bila tidak dijaga.
Pengertian lidah disini ialah ucapan atau percakapan. Ucapan atau
percakapan yang baik akan sangat berfaedah. Sebaliknya, ucapan atau
percakapan yang tidak berfaedah dan tidak baik sangat merugikan. Lidah
yang terdorong-dorong mengucapkan perkataan yang tidak enakdidengar
dapat merusak persahabatan, dapat menimbulkan perkelahian, dan bahkan
dapat menyebabkan peperangan. Dalam hubungan itu, Nabi Muhammad SAW,
pernah berkata, Iman seorang hamba tidak akan lurus kalau hatinya belum
lurus, dan hati tidak akan lurus kalau lidah belum lurus. Dan tidaklah
akan masuk ke dalam surga seseorang yang tidak terpelihara tetangganya
dari keonaran lidahnya.
Jadi, memelihara lidah atau ucapan itu merupakan kewajiban setiap
orang. Cara memelihara lidah dari kesalahan yang paling mudah adalah
dengan berdiam diri. Karena itulah, ada pameo yang menyatakan “Diam itu
emas, bicara itu perak”. Dalam hubungan itu, tidaklah berarti bahwa kita
tidak boleh berbicara. Kita tentu saja boleh berbicara, tetapi
berbicaralah tentang ha yang baik-baik. Dan ini berarti kita telah
memelihara lidah. Nabi Muhammad SAW bersabda, Barangsiapa yang beriman
kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah dia berkata yang baik-baik,
kalau tidak maka diamlah. Peliharalah lidahmu, melainkan terhadap
kebaikan saja, karena dengan cara demikian mengalahkan syaitan.
Dengan hadits diatas jelas akan kewajiban kita memelihara lidah atau
pembicaraan kita. Gunakanlah lidah kita untuk membicarakan hal-hal yang
baik-baik saja.***
Kamis, 24 Oktober 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Suasana Malam Idul Fitri 1446 H di Desa Angkinang Selatan
Ahad, 30 Maret 2025 Suasana malam Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H di RT 1 Desa Angkinang Selatan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu ...

-
Sabtu, 30 Mei 2020 Nama-nama ikan dalam Bahasa Banjar, khususnya di kampung saya Hangkinang. Ada iwak (ikan) haruan , papuyu , kalicin...
-
Rabu, 26 Maret 2014 Plang penunjuk Makam Datu Taniran Desa Taniran Kubah Kec. Angkinang Kab. HSS Lokasi Makam D...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar